Jakarta, mediaflores.net - Ketua DPW Partai Berkarya, Antonius Kaunang menyatakan masyarakat NTT perlu waspada dengan informasi yang menyesatkan terkait dengan akan ada sembilan anggota DPRD yang akan di PAW.
Demikian disampaikan Antonius Kaunang Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Berkarya NTT kepada media ini melalui telepon selulernya. Rabu, 09/03/22.
Partai Berkarya pimpinan Hutomo Mandala Putra adalah partai yang mengikuti pemilihan umum 2019. Dan atas kepercayaan masyarakat maka di NTT mendapat 9 kursi untuk DPRD kota dan kabupaten.
Dalam menjalankan tugas DPRD dan fungsionaris partai, kesembilan anggota terus melakukan komunikasi dan koordinasi sebagai anggota/pengurus partai Berkarya dan patut kepada pimpinan partai Berkarya Hutomo Mandala Putra.
Menanggapi pertanyaan awak media berkaitan dengan pemberitaan di media massa terkait PAW 9 anggota DPRD dari partai berkarya.
Anton menjelaskan, Dengan adanya berbagai pemberitaan di berbagai media dalam acara jumpa pers yang mengumumkan nama - nama anggota dewan asal Partai Berkarya, hasil pemilu 2019 segera diproses PAW merupakan hal yang bertentangan peraturan yang berlaku serta secara tidak langsung telah meresahkan dan mencoreng nama baik Partai Berkarya NTT beserta anggota dewan hasil pemilu 2019.
" kami dari Partai Berkarya NTT kubu HMP, melalui kuasa hukum segera melapor kepihak berwajib atas perbuatan melanggar hukum dan tidak menyenangkan," tegas Anton.
Diakuinya bahwa, benar ada kemelut dalam tubuh Partai Berkarya saat ini. Dan saat ini terus dalam proses dan sedang menunggu putusan hukum yang berkekuatan tetap dari Mahkamah Agung. Menurut jadwal keputusan akan ada bulan Maret 2022.
" Sudah sangat jelas dan kita tunggu saja. Dan dalam proses - proses hukum sebelumnya, di Pengadilan Tata Usaha Negara (TUN) Jakarta dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT. TUN) Jakarta, semuanya dimenang partai Berkarya kubu HMP, " Papar Kaunang mengakhiri perbincangan dengan awak media. ( Bung Andre)
Posting Komentar