Kefa, mediaflores.net - Aquilina Funan nasabah BRI Cabang Kefa merasa kecewa karena menjadi korban penggelapan dan penipuan karyawan BRI Cabang Kefa atas Daniel E.Chr. E. Kase.
Nasabah BRI Cabang Kefa ini, setelah mendapat pinjaman BRI telah melakukan pengembalian, setor RP. 42.534.000. pada tanggal 6 Februari 2023. Dan sisa pinjaman sekitar 19.000.000.
Namun beberapa bulan kemudian, Aquila Funan sekeluarga kaget karena didatangi tim Audit dari BRI Cabang Kefa. Tim Audit menyampaikan bahwa Nasabah Aquila tidak pernah mencicil pinjaman.
Aquila dan suami sudah memperlihatkan bukti slip pembayaran ke karyawan BRI atas nama Daniel E.Chr. E. Kase. Namun, anehnya, oleh Kepala Cabang Kefa meminta Aquila dan suaminya mencari Daniel.
Karena merasa ada keanehan dalam proses ini maka Aquila bersama suami melaporkan ke polres Kefamenanu. Proses ditanggapi dengan cepat oleh kepolisian, namun ketika bersama polisi ke rumah Daniel, karywan BRI Cabang Kefa ini tidak berada ditempat.
Sampai saat ini bunga pinjaman berkembang menjadi RP.33 juta lebih. Kondisi ini membuat Aquila dan semua keluarga meminta pihak manajemen BRI Cabang Kefa agar bisa bekerja sama yang baik.
" kami ini korban, mengapa kami dipersulit oleh pihak BRI. Kami mohon bantuan polisi supaya bisa bantu kami selesaikan masalah ini, " Uangkap Yos, Suami Aquila Funan ini.
Dengan terpaksa Aquila sekeluarga melaporkan ke pihak kepolisian dan pihak media karena merasa tidak ada cara lain untuk selesaikan masalah ini.
Akhirnya, Aquila dan suami serta keluarga mengharapkan pihak manajemen BRI Pusat dapat memberi sanksi dan meminta karyawan atas nama Daniel Kase yang bekerja di BRI Cabang Kefa dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya, sehingga citra Bank Rakyat Indonesia yang merupakan bank milik rakyat tetap dipercaya kembali di Kabupaten Kefamenanu. // Palate //MF//
Posting Komentar